Selamat pagi..
Bukalah mata indahmu dengan suasana hati yang damai juga
penuh keikhlasan, maka kau akan temui kebahagiananmu hari ini.
Banyak definisi tentang bahagia, orang miskin menggangap
dunia bahagia mereka adalah kekayaan, orang tuli menggangap dunia bahagia ia
adalah bisa mendengar, orang tuna netra menggangap dunia bahagia dia adalah
mata yang bisa melihat, orang kaya menggangap dunia bahagia mereka adalah
waktu, pembisnis menggangap dunia bahagia dia adalah saat semua bisnisnya
berjalan sesuai apa yang mereka inginkan.
Sebagian besar orang menganggap dunia bahagia mereka adalah
kekurangan yang belum mereka miliki, itu hanya ambisi menuju kepuasan bukanlah
definisi bahagia. Sesungguhnya bahagia itu ada dalam hati kita, pikiran kita.
Bahagia itu cara bersyukur yang telah tuhan ciptakan untuk kita, apapun itu
bentuknya kita harus selalu bersyukur atas apa yang kita miliki.
Hingga muncul suatu pertanyaan “bagaimana cara bersuyukur?”
Bersyukur adalah salah satu sikap yang harus kita lakukan
setiap saat, lakukan dengan cara ikhlas menerima apapun yang kita miliki, dan
jangan compare hidupmu dengan orang lain yang berada di satu level di atasmu.
Ketika kamu compare hidupmu dengan orang lain yang tidak sebanding denganmu,
kamu tidak akan sanggup menghadapinya. Karena itu bukan porsimu, Tuhan selalu
memberikan hal yang terbaik sesuai porsimu, tinggal bagaimana kamu
menikmatinya. Dalam hidup menurut pepatah orang jawa “hidup itu
sawang-sinawang” yang berarti kita hanya melihat hidup orang lain yang seakan
selalu sempurna, tapi apa yang kita lihat belum tentu sama dengan apa yang
mereka rasa.
Syukuri, Nikmati, dan Jalani hidupmu dengan keikhlasan.
Bagi kamu yang masih merasa belum menemukan jalan
kehidupanmu, yang masih selalu mengeluh karna kegagalanmu, berdoa dan
berusahalah. Jangan selalu menyalahkan tuhan disetiap kegagalanmu. Tuhan selalu
melihat apa usahamu, ketika tuhan belum menjawab semua oamu bukan karna tuhan
tak mendengar doamu, tapi karena tuhan tau itu bukan porsimu.
Ibarat kamu adalah
seorang anak kecil yang sedang sakit flu, karena ada suara penjual ice cream
kamu merengek-renge meminta kepada orang tuamu agar dibelikan ice cream. Orang
tuamu pasti tak akan membelikan ice cream tersebut untukmu, karna orang tua tau
walaupun itu akan membuatmu merasa bahagia, tapi kelak sakitmu tak akan sembuh.
Sakitmu akan makin parah. itu sama halnya dengan tuhan yang belum menjawab
doamu, tuhan tahu bahwa itu bukan jalan yang terbaik untukmu.
Just be your self ,
start where you are, use what you have and always be grateful for what you have.
Komentar
Posting Komentar